Apa Itu Deep Web dan Bahayanya ?
Setelah kita sebelumnya telah mengenal apa itu Dark Web pada artikel yang sebelumnya, kali ini kita akan membahas tentang Deep Web dan perintilannya.
Beberapa banyak orang mungkin ada yang sudah banyak mengetahui apa itu Deep Web, iya betul.. Deep Web adalah biasa dikenal dengan situs yang tidak terindeks google.
Sedikit berbeda memang dengan Dark Net, keduanya memiliki pengertian yang jelas berbeda. Deep web lebih menggambarkan tentang semua halaman website, website forum, dan website e-commerce (toko online) yang tidak mudah diakses atau tersembunyi oleh search engine, seperti Google atau Bing. Pada umumnya Deep web menggunakan protokol standar seperti HTTP/HTTPS sehingga kamu dapat menemukan deep web dengan menggunakan browser umum, seperti Chrome, Safari, Edge, dan Firefox. Berbeda dengan Dark Web yang hanya dapat diakses dengan aplikasi khusus seperti Tor browser.
Keduanya terkadang sering disalahgunakan untuk aktivitas ilegal, seperti mendistribusikan barang dan jasa terlarang. Sebagian orang dapat membeli drugs, weapons, juga dan bahkan malware di deep web maupun darknet. Layanan hacking pun tersedia. Jika kamu tidak paham betul cara berselancar di kedua area tersebut, ada baiknya saya sarankan untuk tidak perlu neko-neko. Karena Pada dasarnya, Deep Web adalah bukanlah suatu wadah informasi yang patut diakses. Tapi semua keputusan ada di tangan Ada.
Apa yang Tersimpan di Dalam Deep Web?
Biasanya yang terdapat pada Deep Web antara lain Konten yang ada di dalam akun email pribadi pengguna, Konten akun media sosial pribadi milik pengguna, Konten akun perbankan online milik pengguna, Data yang disimpan oleh perusahaan dalam database pribadi milik mereka, Konten yang terkandung di dalam database ilmiah dan juga akademis, dll.
Isi Deep Web kebanyakan berisikan tentang sejumlah peristiwa yang “tak pernah terjamah” oleh media-media besar, seperti perdagangan ilegal, tips dan trik hacking, hingga video-video aneh sampai menyeramkan yang bisa membuat kepala penontonnya geleng-geleng (ck..ck…ck..ck..).
Jika kamu merasa penasaran untuk melihat konten-konten liar, di Deep Web mungkin tidak terlalu masalah, tetapi sebaiknya jangan sampai kita terlibat terlalu jauh dalamnya. Dan yang perlu dan patut diperhatikan adalah jangan sampai lupa untuk menghapus setiap history dan cache pada browser setelah mengakses Deep Web ini sehingga informasi pribadi kita yang tertinggal pada jejak browser tidak mudah ditelusuri oleh para hacker atau pelaku cybercrime lainya.
Take your own risk !