Tips & TrikTools

Cara Mempercepat Loading Website Wordpress

Banyak yang telah mengetahui bahwa semakin cepat website dapat diakses akan semakin bagus pula pada peringkat website tersebut pada mesin search engine seperti google.

Berbicara tentang cara mempercepat loading website pada dasarnya banyak hal yang mempengaruhi hal tersebut, seperti 4 cara berikut ini:

1. Hapus Plugin yang Tidak Perlu

Memang terkadang banyak web developer yang lupa untuk melakukan penghapusan plugin-plugin yang dirasa tidak perlu diinstall, dikarenakan masalah waktu atau kejar tayang dalam menangani client-client website yang berdatangan. Atau mungkin dikarenakan kelupaan untuk uninstall nya kembali.

Karena perlu juga diperhatikan dalam memilih plugin yang tidak banyak berisi script bahasa pemrograman, juga tidak banyak request serta tidak menambahkan ekstra query kepada database yang ada pada server.

Dengan cara kita unistall plugin-plugin yang tidak aktif juga sebenarnya dapat menghindari atau meminimalisir website kita dari kejahilan oknum-oknum peretas yang exist.

2. Optimasi Gambar / Compress Gambar

Ketika kita meng-upload gambar ke website wordpress, sebaiknya sebelumnya kita dapat memilih gambar dengan ukuran dibawah 1MB. Karena apabila gambar lebih dari ukuran tersebut dapat dipastikan website akan loading terasa lambat, apalagi jika gambar-gambar tersebut berjumlah banyak yang dimunculkan pada halaman utama website kita.

Lalu, bagaimana jika gambar-gambar besar yang ukurannya melebihi 1 MB itu sudah terlanjur ter-upload ke server hosting kita?

Please jangan panik dan tidak perlu khawatir, karena telah ada beberapa tool yang dapat kita gunakan untuk melakukan compress gambar menjadi ukuran lebih ringan dengan hanya meng-install plugin pada website wordpress kita, salah satunya adalah WebP Converter for Media

3. Install Plugin Cache

Penggunaan plugin Caching bertujuan agar website kita dapat memproses penyimpanan sementara data  dengan tujuan untuk mempercepat loading website kita.

Saat mengakses website pertama kali setelah baru install plugin cache biasanya akan terasa sedikit lama, itu dikarenakan cache belum tersimpan. Namun, setelah akses selanjutnya akan terasa lebih ringan dikarenakan cache data website yang telah tersimpan dan dapat dipanggil kembali.

Plugin caching yang umum digunakan oleh para Wordpress Developer, salah satunya adalah LiteSpeed Cache

4. Gunakan Hosting Yang Tepat & Cepat

Yang terakhir adalah menggunakan hosting yang tepat dan cepat. Banyak penyedia hosting yang bagus yang tersedia di internet, namun tidak sedikit pula yang kualitas dan pelayanannya tidak sebagus brand nya. Jika 3 cara diatas sudah kamu lakukan dan ternyata masih terasa lambat, maka dapat silahkan coba cek kembali apakah layanan web hosting yang sedang digunakan bermasalah atau tidak. Jika memang ternyata bermasalah, ada baiknya kamu mulai memutuskan untuk migrasikan website kamu ke pelayanan web hosting yang tepat & cepat, seperti Ruanghosting.com

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button
Hubungi Kami